Senin, 09 Februari 2009

Putih, Bisik, Ganas

Aku berburu mimpi
Dia melayang bersama hujan
Pelangi, badai…

Hanya saja aku terjerat butir gelap masa lalu
Itu yang mencabikku
Tentang warna putih
Tentang angina berbisik
Atau tentang keganasan

Dan dibalik lipatan tirai
Terusik senja yang mencoba lunak
Untuk menampakan kajian lembayung
Dan berbagai zat yang meleburkan kegaduhan kekangan

Tentang warna putih:
Aku tak mau tertidur
Atau menutup pintu untuknya
Hanya saja telah ada kemunafikkan
Untuk menjegal segala baja penghalang warna putih untuk senyum
Sampai efek itu menggelembung
Dan membusuk
Membuat pelangi hitam abu dan gelap
Dan mencerca kesucian agungNya.
Kuasaku pun membuat pasir
Dan menenggelamkan nyawa sendiri

Tentang angin berbisik:
Aku mau merenung kegagalan langkahku
Yang hampir berakhir
Bersama lautan dan tangis
Bersama belokan maya
Sampai kabur mataku untuk memandang masa depan

Tentang:keganasan:
Jangan pernah mencoba
Sebuah keinginan dari syaraf bernama ’ketangguhan’
Dia akn memanggil iblis yang lembut
Dan penyayang
Dengan pelukan dan kecupan
Dia menjalarkan nafsu bisu
Yang akan menenggelamkan keimanan
Dan nama tentang Tuhan

1 komentar: